PURBALINGGA – Menghadapi kompetisi antar obyek wisata air yang semakin banyak dijumpai di berbagai daerah, Perusahaan Daerah (PD) Obyek Wisata Air Bojongsari (Owabong) Purbalingga memiliki cara jitu. Owabong menggunakan strategi yang berbeda dengan menghadirkan wahana-wahana yang bersifat beda dengan kompetitornya. Salah satu wahana baru yang dimiliki Owabong adalah wahana kereta luncur Jet Coaster.
“Saya
rasa diwilayah Jawa Tengah, Jet Coaster belum ada ditempat lain. Jadi
inilah yang berbeda. Jet Coaster kami hadirkan untuk pengunjung setia
Owabong,” ungkap Manajer Humas dan Pemasaran Owabong, Agus Dwiyantoro.
Wahana
Jet Coaster, juga dipersiapkan untuk menyambut musim liburan sekolah
akhir tahun ini. Selain wahana yang sudah ada, kehadiran Jet Coaster
diharapkan semakin menambah sensasi berlibur di Owabong. Dia menuturkan, selama libur akhir tahun yakni mulai 24 Desember 2011 hingga 1 Januari 2012 tiket masuk ke Owabong rata-rata Rp. 20.000. Sedangkan khusus untuk wahana baru Jet Coaster,
pengunjung dapat mencoba sensasinya dengan membayar Rp. 10 ribu/orang
untuk satu kali putaran. Meski cukup aman untuk anak-anak, wahana ini
tidak dapat dinikmati semua orang. Wahana berkapasitas lima orang dewasa
atau 10 anak dengan tinggi badan 120 cm, hanya bisa digunakan oleh
pengunjung yang sehat. Wahana itu tidak bisa digunakan oleh wanita
hamil, orang berpenyakit jantung dan epilepsi.
“Waduh mas, luar biasa. Menegangkan tapi ingin mencoba lagi,” komentar Asih
(21), salah seorang pengunjung asal Pacitan Jawa Timur, usai mencoba
sensasi Jet Coaster bersama sejumlah wartawan berbagai media yang tengah
melakukan liputan, Sabtu (17/12).
Selama musim
liburan, pihak Owabong menargetkan 100 ribu pengunjung datang di
Owabong. Sedangkan target tahun 2011, lanjut Agus, minimal bisa sama
dengan tahun lalu bahkan diharapkan bisa melampaui angka 943 ribu
pengunjung. Hingga November lalu, Owabong sudah membukukan 870
kunjungan. Agus merasa optimis target pengunjung musim liburan dapat
dicapai.
“Hari ini mungkin meningkat terkait
banyaknya acara gathering. Data sementara, pengunjung dari Cirebon
rombongan 575 orang. Lainnya dari Tasikmalaya, Tegal, Brebes, Purwokerto
dan Cilacap,” katanya.
Menyangkut pengamanan,
Agus menjamin para pengunjung akan merasa aman berada di Owabong. Selama
libur sekolah dan tahun baru, pihak pengelola meningkatkan pengamanan
baik menyangkut lingkungan maupun keamanan wahana yang ada. “Kita ada
dobel pengamanan. Satu pengamanan dari tim Owabong dan satunya terkait
pengamanan lilin candi 2011,” pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar